Tips Menghapal Al-Quran Ala Alvin Firmansyah Hafidz

on Jumat, 23 Agustus 2013
Berikut Tips Menghapal Al-Quran Ala Alvin Firmansyah Hafidz
1. Menghafal Al-Quran itu adalah selalu diulang-ulang.

2. Metode dengar dan praktek. mendengarkan murottal secara audio, kemudian mempraktekannya. Menghapal Al-Quran sambil mendengarkan murottal secara berulang-ulang. Pola menghafal yang dilakukan Alvin, dimulai dengan mendengarkan lantunan ayat Al Quran secara audio sebanyak 10 kali, kemudian praktek baca selama 10 kali. Hal itu terus dilakukan berulang, sampai akhirnya bisa.

3. Disiplin waktu. Luangkan waktu tiap harinya khusus untuk menghapal Al-Quran. Kelak akan jadi kebiasaan. “Setiap hari, Alvin ditarget untuk mampu menghafal satu halaman dalam satu hari”.

4. Niat yang tinggi untuk memuliakan Al-Quran.

5. Peran orang tua atau guru sangat berperan. Terus-menerus dibimbing dengan target menghapal tiap harinya. Pengaruh lingkungan menjadi motivasi sehingga menularkan kebiasaan.

Seribu Penghafal Al Quran akan Lahir dari Bogor

syaamilquran.com – Rumah Penghafal Al Quran Durunnafis di Kota Bogor, didirikan berdasarkan niat Ustadz Firman (39 thn) untuk berbagi dengan lingkungan sekitarnya, setelah beliau berhasil mendidik puteranya, M. Alvin Firmansyah (10 tahun), menjadi seorang penghafal Al Quran berikut terjemah dan letak ayatnya hingga 17 juz.
“Kebiasaan menghafal dan mengaji bersama di rumah kami bawa keluar. Beberapa kali, kami sempat mengadakan pelatian tahfidz (menghafal Al Quran) di beberapa tempat dan mengisi liburan anak. Ternyata respon orang tua bagus dan ada yang menyarankan untuk mendirikan tempat pelatihan. Maka, berdirilah Rumah Tahfidz Durunnafis,” jelas Ustadz Firman mengenai sejarah berdirinya Durunnafis.
Menurut Ustadz Firman, pola pendidikan di Durunnafis berbeda dengan rumah tahfidz pada umumnya yang melaksanakannya tiap hari. Di Durunnafis, konsep yang diterapkan adalah Petuah, Pesantren Sabtu-Ahad.
“Kalau diterapkan secara penuh, fokus setiap hari. Anak-anak akan jenuh. Dengan konsep petuah, anak-anak bisa memilih untuk belajar menghafal pada hari Sabtu atau Ahad, selama delapan jam, dari pagi sampai sore” ujar suami dari Shofia Nurmila (33 thn) ini..
Dalam setiap pertemuan, lanjut Ustadz Firman, setiap anak akan belajar hafalan sekaligus artinya. Menurutnya, hal ini dilakukan, karena anak-anak memiliki memori yang bagus untuk menghafal.
“Anak-anak itu pinter. Jadi, kalau menghafal tanpa terjemahannya itu sayang sekali. Kalau sudah hafal Quran, nanti jadi kerja dua kali untuk menghafal artinya. Jadi, ini sekalian,” ujar Ustadz Firman.
Lebih lanjut, ayah empat anak ini menjelaskan, metode seperti itu mungkin berat, tapi sebetulnya tidak. “Dikatakan berat juga tidak, karena bertahap. Yang penting anak lancar dulu bacaannya. Kalau ayatnya familiar pasti rasa ingin taunya sangat tinggi. Alvin juga metodenya seperti itu,” papar Ustadz Firman.  
Dengan konsep Petuah, ditargetkan satu minggu satu lembar atau dua halaman, sehingga dalam satu tahun atau 48 minggu, anak-anak bisa hafal 48 lembar atau 5 juz.
Ditambahkannya, untuk hafal ayat Al Quran, standarnya 20 hingga 30 kali menghafal. Tapi kalau sampai membibir atau melantunkan secara spontan bisa 70 hingga 100 kali menghafal.
“Jangan pernah menyerah untuk menghafal. Ingat saja motivasinya, bahwa setiap satu huruf yang dibaca ganjarannya 10 kali. Bayangkan kalau diulang-ulang satu ayat hingga satu surat, pahalanya luar biasa,” tandasnya.
Kehadiran Rumah Tahfidz Durunnafis yang berdiri sejak Februari 2012, mendapat sambutan positif dari orang tua yang menitipkan anaknya untuk belajar di sana. Saat ini ada 70 anak-anak usia SD-SMP yang dilatih menghafal Al Quran. Mereka berasal dari Bogor, Jakarta, Bekasi, Sentul, juga dari sekolah negeri, Islam Terpadu, dan swasta.
“Kami berencana mencetak seribu penghafal Al Quran dan menyatukan setiap sekolah dengan membuka kesempatan bagi siapapun untuk bergabung belajar menghafal Quran di Durunnafis,” harapnya.
Terkait hal tersebut, Ustadz Firman mengungkapkan, untuk dapat mendukung cita-citanya tersebut, beliau membutuhkan lokasi yang permanen.
2
“Lokasi yang ditempati sekarang ini sebetulnya sudah ideal, karena terletak di dekat pintu masuk 2 Kebun Raya Bogor, sehingga akan banyak yang tertarik. Tetapi, kondisinya masih mengontrak, sehingga masih ada kemungkinan untuk disewa atau dibeli oleh pihak lain. Saat ini pun sudah ada pihak yang berminat membeli tanah dan bangunan  Durunnafis ini. Tapi masih tarik ulur antara  kami dengan pemiliknya,” tutur Ustadz Firman.
Menurut Ustadz Firman, jika dikembangkan, maka bangunan Rumah Tahfidz Durunnafis yang berada di atas lahan seluas 721 meter persegi  tersebut, akan dibangun tiga lantai, dengan setiap lantai menampung 350 hingga 400 anak, sehingga totalnya mencapai seribu anak yang belajar di sana
“Pemilik lahan memberi batas waktu hingga satu tahun mendatang, jika Rumah Tahfidz Durunnafis ingin tetap bertahan dan memperluas bangunannya,” ujar Ustad Firman.
Untuk itu, Ustadz Firman berharap ada donatur yang bersedia membantu untuk wakaf tanah dan bangunan Rumah Tahfidz Durunnafis, agar tempat tersebut menjadi permanen dan rencana melahirkan seribu penghafal Al Quran di Bogor bisa tercapai.
Bagi Sahabat Syaamil yang ingin menyumbangkan sebagian rezekinya untuk wakaf tanah dan bangunan Rumah Tahfidz Durunnafis yang permanen, bisa menghubungi Ustadz Firman di 081319943648. ***

Alvin si Hafidz Cilik, Anak Biasa yang Luar Biasa

syaamilquran.com – Sebagian besar dari kita mungkin berpendapat, anak-anak yang bisa menghafal Al Quran, kegiatannya dibatasi. Hanya fokus pada membaca dan menghafal Al Quran. Sekolahnya pun harus disekolah islam terpadu. Ternyata, hal tersebut tidak berlaku bagi Alvin Firmansyah, anak berumur 10 tahun asal Kota Bogor yang mampu menghafal Al Quran 17 juz berikut dengan terjemah dan letak ayat-ayatnya.
Menurut penuturan sang ayah, Ust. Firman, keseharian Alvin sama seperti anak-anak lainnya. Dia masih bisa bermain sesuai yang diinginkannya dan sekolahnya pun tidak di sekolah Islam Terpadu melainkan di sekolah umum, yaitu SDN Panaragan 1 Bogor.
3
“Sekolah negeri itu kan waktunya banyak. Sepulang sekolah, masih banyak waktu yang tersisa untuk belajar Al Quran,” demikian disampaikan Ust. Firman kepada jamaah pengajian bulanan Sygma mengenai alasan mengapa Alvin di sekolahkan di SD umum, Kamis (25/4/2013)
Menurut Ust. Firman, setiap anak memiliki potensi yang sama untuk menghafal, yang penting, manfaatkan waktu dengan baik.
“Sebelum sekolah, biasanya dimanfaatkan dulu untuk shalat subuh dan mengaji sampai setengah tujuh. Sebelum shalat, mandi dulu. Karena mandi sebelum shalat subuh itu baik untuk menjajaga kualitas suaranya,” papar Ust. Firman. “Selain itu, minum air putih, sedikitnya dua liter sehari.”
Ustadz Firman menambahkan, setelah pulang sekolah, Alvin istirahat dulu sampai Ashar. Bada Ashar, Alvin mengaji, jam 5 main, kemudian Maghrib hingga Isya mengaji lagi.
“Saat ini, Alvin cuti sekolah selama setahun untuk mengejar 30 Juz berikut terjemahan dan nomor ayatnya,” ujar Ust. Firman.
Ustad Firman menuturkan, Alvin sudah lancar baca Alquran sejak usia TK, karena belajar Iqro. Saat Alvin diberi tugas menghafal ayat dari sekolah, Alvin dengan cepat bisa menghafalkannya. Sejak saat itulah, pada umur 6 tahun, Alvin mulai diajari sang ayah untuk menghafal Al Quran berikut dengan terjemah dan letak ayatnya.
“Setiap hari, Alvin ditarget untuk mampu menghafal satu halaman dalam satu hari. Setelah lancar dipraktekkan di Quran yang tidak ada terjemahannya, ternyata lancar,” tutur Ust. Firman.
Pola menghafal yang dilakukan Alvin, lanjut Ust. Firman, dimulai dengan mendengarkan lantunan ayat Al Quran secara audio sebanyak 10 kali, kemudian praktek baca selama 10 kali. Hal itu terus dilakukan berulang, sampai akhirnya bisa.
Pola tersebut kemudian ditularkan kepada adik-adik Alvin, yaitu Alfina Gina Imania (9 thn), Sabrina (5 thn) dan Adnan Firmansyah (4 thn). Setelah berhasil, akhirnya Ust. Firman pun berniat menularkan kebiasaan tersebut kepada lingkungan sekitarnya dengan mendirikan Rumah Penghafal Al Quran Durunnafis pada Februari 2012.
4
Tidak seperti rumah tahfidz umumnya, Rumah Penghafal Al Quran Durunnafis mengajarkan hafalan dengan cara Petuah, Pesantren Sabtu-Ahad.  “Anak-anak bisa memilih waktu yang mereka bisa, Sabtu atau Ahad, dengan waktu belajar selama 8 jam,” ujar Ust. Firman.
Saat ini, ada 70 anak yang belajar menghafal Al Quran di Durunnafis. Sebagian besar adalah anak berusia sekolah dasar. (*ron)

Motivasi Bersama Alvin

Motivasi Alquran bersama M. Alvin Firmansyah

Ingin Termotivasi kehidupan anda dengan Al-Quran dan
ingin mengundang Alvin dalam acara resmi Anda?

Kami Management menerima undangan dari Bapak/Ibu dalam acara-acara
dengan kategori :
1. pengajian koordinasi  (bedah Surah Al Baqarah)
2. Tasmi Al Quran bersama Alvin Firmansyah (acara acara kebesaran islam)
3. terapi dengan Alquran bersama Alvin khususnya Ibu Hamil


Biography Alvin

1.Nama Lengkap : M. Alvin Firmansyah. Al-hafidz"

2.Nama Panggilan: Alvin

3.Anak ke : 1 (pertama) dari 4 bersaudara

4.Nama Orang Tua :
#Ayah : Ustadz Firmansyah
#Ibu : Ustadzah Shopia Nurmila

5.Nama Adik Alvin :
# Alvina
# Sabrina
# Adnan

6.Hobby : Mebaca dan Mengkaji Al-qur'an, dan Berenang.

7. Makanan Vaporit : Gule Ayam

8. Prestasi Alvin :
*Mampu Menghafal Al-qur'an 17juz+Terjemahan dengan suara yg baik, Bacaan yg baik.(Proses penambahan)
*Menjadi salahsatu Juri di Program TV RCTI-Hafidz Indonesia.
*Menjadi Guru Besar pengajian di Lembaga Rumah Tahfidz Durunnafis
Bogor
* Mampu sambung Ayat (Bedah Al-baqarah)

*Motivator Al-qur'an di acara-acara Resmi yaitu diantaranya :

#Perusahaan
-Lintas Sarta
-Conoco Philps
-DLL

#Organisasi/Event :
- Bersama Ibu Gubernur JaBar(ibu neti) dalam acara "Keluarga Bahagia"
- Bersama Walikota Bogor (Pak Dani) dalam acara Maulid Nabi.
- Bersama Ketua MUI Bogor (Pak KH. Adam Ibrahim) dalam acara Maulid Nabi.
-DLL

#Sekolah dan atau Yayasan
- Umul qurro
- Al-Ajhar
- SAHID Group
-DLL

10. Motto Hidup : "Jangan Merasa Aman di Dunia ini tanpa Al-Qur'an"

 
 
 
 
 
 
 
 
 

Profile

on Minggu, 28 Juli 2013
Bismillaahirrahmaanirrahiim…
“Sesungguhnya Kami (Allah) yang menurunkan Al Qur’an dan Kami pula yang menjaganya.”
(Q.S. Al Hijr, 9)
Demikianlah Allah SWT. Berfirman dalam Al Qur’an, merupakan sebuah jaminan akan terpeliharanya Al-Qur’an sebagai mu’jizat terbesar dari Nabi Besar Muhammad SAW., penyempurna kitab-kitab sebelumnya, terpelihara dari tangan-tangan jahil musuh-musuh Allah yang selalu mencoba merusak citra kemurnian al-Qur’an dengan membuat ayat-ayat palsu.

 Muhammad Alvin Firmansyah adalah seorang anak berusia 10 tahun, saat ini bersekolah di SDN. PANARAGAN 1 BOGOR, Kelas 5, telah dikaruniai nikmat yang besar sebagai penjaga ayat-ayat suci Al Qur’an, karena diusia nya yang masih belia ini Alvin telah menghafal 17 juz Al Qur’an berikut terjemahnya.

Muhammad Alvin Firmansyah berusaha mentransfer kemampuannya ini kepada teman-teman sebayanya khususnya di kota BOGOR dengan membuka Rumah Penghafal al Qur’an DURUNNAFIS yang berlokasi di jalan Gereja (belakang BCA Juanda) Paledang Bogor, bahkan lebih luas lagi kemampuannya ini ingin di bagi kepada teman-temannya di seluruh pelosok Indonesia dengan menjadi bagian dari tim JURI (khusus Qari sambung ayat) pada program HAFIDZ INDONESIA sebuah acara lomba menghafal Al-Qur’an yang ditayangkan di RCTIselama bulan RAMADHAN 1434 H.(2013 M).

Muhammad Alvin Firmansyah diusianya yang masih belia ini kegiatannya hanya focus belajar, Muraja’ah (mengulang) hafalan Al-Qur’an, dan mengajar Al Qur’an, serta memenuhi undangan-undangan terkait dengan Al-Qur’an, sehingga tidak sempat untuk update status di jejaring social (twitter, facebook dll)

Muhammad Alvin Firmansyah semoga dapat menjadi INSPIRATOR dan MOTIVATOR QUR’ANI  bagi putra-putri Muslim Indonesia untuk masa depan generasi muda Muslim Indonesia yang berfikir Qur’ani, berakhlak Qur’ani, dan menjadi Pemimpin masa depan yang berjiwa Qur’ani. Insyaa Allaahu Ta’aala.

contact person: 081319943648 (abi alvin)


Enjiniring: jln. Djuanda no.13 di DEPAN Pintu 2 kebun raya bogor